Yuanda bergabung dengan PRAKARSA sejak tahun 2024 sebagai Project Coordinator untuk proyek Low Carbon Development Initiative (LCDI) fase kedua yang didukung oleh UK Foreign, Commonwealth and Development Office (FCDO) dan Kementerian PPN/Bappenas.
Yuanda meraih gelar Sarjana Pertanian dari Departemen Agronomi dan Hortikultura, Institut Pertanian Bogor (IPB), dengan fokus penelitian pada implementasi program sertifikasi sustainability di perkebunan kelapa sawit. Ia kemudian melanjutkan studi dan memperoleh gelar Master of Business Administration dari Universitas Gadjah Mada (UGM) serta Master of Science dalam bidang Sustainability Management dari University of Agder, Norwegia. Tesisnya membahas pendekatan Payment for Ecosystem Services (PES) dalam penerapan regenerative agriculture di Indonesia.
Sebelum bergabung dengan PRAKARSA, Yuanda memiliki pengalaman lebih dari lima tahun sebagai Sustainability Supervisor dan Project Management Lead di sektor swasta, khususnya di industri pertanian. Ia juga aktif sebagai konsultan terkait sustainability reporting, business development, dan pertanian berkelanjutan. Yuanda pernah terlibat dalam riset terkait isu child labor dan forced labor pada petani kakao di Indonesia, serta studi mengenai rantai pasok industri kelapa sawit yang berkaitan dengan isu deforestasi.
Selama di PRAKARSA, ia berkontribusi dalam penyusunan Grand Design Peta Jalan Ekonomi Hijau Indonesia serta kajian terhadap penganggaran dan dukungan parlemen dalam mendorong inisiatif Pembangunan Rendah Karbon.