Pelatihan Pembiayaan Transisi Energi yang Adil

Jakarta, The PRAKARSA – Responsibank Indonesia, PRAKARSA dan Profundo mengadakan pelatihan membahas tentang Pembiayaan Transisi Energi yang Adil (JET) di Indonesia. Juliette Laplane sebagai seorang peneliti senior Profundo membahas diantaranya konteks JET di Indonesia, mekanisme JET, kebijakan pemerintah untuk mendorong JET, dan tanggung jawab sektor keuangan dalam mewujudkan JET.

Pelatihan ini dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama bertemakan tentang “Transisi Energi yang Adil di Konteks Indonesia”. Sesi ini membahas tentang transisi energi yang adil di konteks Indonesia. Peserta pelatihan mempelajari tentang pentingnya JET di Indonesia dan bagaimana hal tersebut dapat diimplementasikan.

Dalam materi yang disampaikan oleh Juliette, pemerintah Indonesia setidaknya membutuhkan dana sebesar $20 miliar dalam jangka waktu 3-5 tahun untuk mendukung JET. Dana tersebut akan berasal dari berbagai sumber seperti hibah, pinjaman lunak, pinjaman dengan suku bunga pasar, jaminan, dan investasi swasta. Meskipun jumlah dana ini masih jauh dari cukup untuk melakukan perubahan besar pada sektor energi di Indonesia, namun hal ini memberikan sinyal positif kepada para investor.

Lalu sesi kedua dilanjutkan ke pendalaman materi yang membahas tentang “Peran Sektor Keuangan dalam Transisi Energi yang Adil”. Sesi ini membahas peran sektor keuangan dalam transisi energi yang adil. Peserta pelatihan mempelajari tentang mekanisme pembiayaan JET, kelebihan dan kekurangan dari mekanisme tersebut, serta bagaimana sektor keuangan dapat mendorong JET melalui kebijakan pemerintah.

Pelatihan ini diikuti lebih dari 40 orang yang berlatar belakang berbeda-beda mulai dari mahasiswa, guru, dosen, NGO, private sector, perusahaan swasta dan pemerintah.

Kami menggunakan cookie untuk memberikan Anda pengalaman terbaik.