Nor Ismah adalah konsultan penelitian, pelatihan, dan pengembangan kurikulum dengan spesialisasi gender dan media untuk lembaga pemerintah, serta NGO nasional dan internasional. Dia telah berkontribusi dalam berbagai proyek penelitian yang dilakukan oleh The PRAKARSA, termasuk penelitian evaluasi tentang Proses dan Dampak Balai Latihan Kerja Berbasis Masyarakat di Yogyakarta, Riau, dan Bandung (pada tahun 2020 dan 2022) dan proyek penelitian berjudul “Studi Pembelajaran Pemberdayaan Ekonomi Perempuan di Desa oleh Organisasi Masyarakat Sipil di Indonesia” (pada tahun 2020).
Nor Ismah memperoleh gelar MA dalam bidang Studi Asia Tenggara dari School of Pacific and Asian Studies di University of Hawaii di Manoa, Amerika Serikat, pada tahun 2012. Studinya dapat terlaksana berkat bantuan dari International Fellowship Program dari Ford Foundation. Dari tahun 2016 hingga 2023, ia melanjutkan studi doktoral di Leiden University Institute for Area Studies (LIAS), yang disponsori sepenuhnya oleh Dana Abadi Pendidikan Indonesia di bawah Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Penelitiannya berfokus pada bidang-bidang seperti Islam, produksi pengetahuan perempuan, dan media.
Baru-baru ini, Nor Ismah terpilih sebagai finalis Gosling-lim 2023 dan Association of Asian Studies Postdoctoral Fellowship in Southeast Asian Studies. Beasiswa bergengsi ini akan diselenggarakan di Pusat Studi Asia Tenggara di Universitas Michigan.
