PRAKARSA Perkuat Kapasitas BPS Pusat dan Daerah dalam CONCEIVE Program 2025

PRAKARSA – Zoom Meet

PRAKARSA

Jakarta, 22 Juli 2025 – The PRAKARSA dipercaya menjadi narasumber dalam kegiatan Continuous Competence Improvement (CONCEIVE) Program Angkatan II Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Program pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi aparatur BPS pusat dan daerah dalam memahami, menganalisis, dan mengkomunikasikan data kemiskinan secara lebih komprehensif.

Dalam rangkaian seri pelatihan tersebut, para peneliti PRAKARSA yakni Pierre Bernando Ballo dan Bintang Aulia Lutfi berperan sebagai fasilitator dengan menyampaikan materi mengenai strategi advokasi dan komunikasi kebijakan kemiskinan berbasis data multidimensi. Materi ini menjadi salah satu sesi penting karena memberikan perspektif praktis yang dapat langsung diterapkan oleh fungsional statistisi BPS dalam pengelolaan dan penyajian data.

Indeks Kemiskinan Multidimensi (IKM): Perspektif Baru dalam Melihat Kemiskinan

PRAKARSA menekankan bahwa kemiskinan tidak semata-mata soal pendapatan. Melalui Indeks Kemiskinan Multidimensi (IKM), kondisi deprivasi dapat dipotret lebih luas, mencakup kesehatan, pendidikan, perumahan, kebutuhan dasar, hingga akses terhadap perlindungan sosial.

Keterlibatan PRAKARSA dalam program nasional ini menegaskan pengakuan atas keahlian lembaga riset dalam menjembatani analisis data dan kebijakan publik. Melalui keikutsertaan dalam forum resmi BPS yang melibatkan ratusan peserta dari BPS pusat, provinsi, dan kabupaten/kota, PRAKARSA memperluas dampak advokasinya sekaligus memperkuat posisi sebagai mitra strategis pemerintah dalam penyusunan kebijakan berbasis bukti.

“Kolaborasi ini menjadi langkah penting bagi PRAKARSA untuk tidak hanya menghasilkan riset, tetapi juga mentransformasikannya menjadi pengetahuan yang aplikatif bagi lembaga negara. Dengan begitu, kualitas data dan kebijakan pengentasan kemiskinan di Indonesia dapat semakin ditingkatkan,” ujar Pierre, fasilitator dari PRAKARSA.

Membentuk Kapasitas Berkelanjutan

CONCEIVE Program 2025 diselenggarakan secara daring dalam bentuk short course dengan tema kemiskinan, meliputi pembelajaran mandiri, ceramah praktisi, hingga aktualisasi di tempat kerja. Peserta merupakan pejabat fungsional statistisi dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia yang telah berpengalaman lebih dari satu tahun dan akan terus berperan aktif di unit kerjanya.

Dengan keikutsertaan PRAKARSA, pelatihan ini diharapkan tidak hanya memperkuat pemahaman teknis mengenai indikator dan metodologi kemiskinan, tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya advokasi berbasis data. Hal ini sejalan dengan visi PRAKARSA untuk mendorong pembangunan inklusif dan berkeadilan sosial melalui riset, pendidikan publik, dan advokasi kebijakan.

Source : PRAKARSA – Zoom

Kami menggunakan cookie untuk memberikan Anda pengalaman terbaik.